Kamis, 26 April 2012

Langsung Ditahan, Angelina Siap

Angelina Sondakh (Foto: Heru/Okezone)
Angelina Sondakh (Foto: Heru/Okezone)

JAKARTA - Tersangka kasus dugaan suap wisma atlet, Angelina Sondakh, siap menghadapi resiko terburuk, termasuk kemungkinan ditahan usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini.

"Siapa. Siap tidak siap. Tapi kita tidak punya pilihan untuk menjalankan proses hukum," kata Pengacara Angelina, Nasrullah, di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (27/4/2012).

Nasrullah mengaku ditunjuk Angie sebagai pengacaranya dari kemarin sore. Dia mengatakan, Angie sendiri yang mendatangi kantornya meminta bantuan hukum. "Waktu Angie datang ke kantor saya sama ibu, bapak, dan anaknya, dia flu berat. Anaknya enggak ingin pisah dari ibu. Saya trenyuh. Saya harus bantu sebisanya," kata Nasrullah.

Nasrullah membenarkan Angie diperiksa KPK terkait dua kasus dugaan korupsi Wisma Atlet Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional. Dia mengetahui ihwal pemeriksaan Angie dari surat pemangilan dari KPK.

"Tidak diuraikan apa yang tekait kemenpora dan kasus kemendiknasnya apa," tutur Nasrullah.

Ini adalah pemeriksaan perdana Angie, sapaan akrabnya, setelah berstatus tersangka sejak 3 Februari lalu. KPK pun menjerat Anggelina pasal 5 ayat 2, atau pasal 11, atau pasal 12 huruf a UU No 31 tahun 1999 yang diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Belakangan, KPK mencium praktek beraroma korupsi Angie juga terjadi di kasus lain di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional. Anggota Banggar Komisi X DPR yang membidangi Olah Raga dan Pendidikan juga turut andil dalam penganggaran di Kemendikbud.

Angelina sendiri tersangkut kasus suap Wisma Atlet, setelah dituding oleh mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang kini meringkuk di penjara Cipinang, Muhammad Nazaruddin. Nama lain yang disebut Nazar ialah I Wayan Koster.

Berdasar fakta di persidangan, berdasarkan kesaksian eks-Direktur Pemasaran PT Anak Negeri Mindo Rosalina Manullang, Angie pernah meminta melalui layanan BlackBerry Messenger (BBM) soal dana fee proyek Wisma Atlet. Eks-Direktur Keuangan Permai Grup, Yulianis mengaku pernah meminta supir bernama Luthfi mengantarkan paket uang Rp 5 miliar untuk Angie dan anggota Komisi X DPR Fraksi PDIP, I Wayan Koster.

(ded)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar