AFP/ADRIAN DENNISStriker Chelsea, Fernando Torres, meluapkan kegembiraan setelah membobol gawang Barcelona pada leg kedua smeifinal Liga Champions, Selasa atau Rabu (25/4/2012) dini hari WIB. Gol itu membuat kedudukan akhir 2-2 dan Chelsea unggul agregat 3-2 untuk lolos ke final.
BARCELONA, KOMPAS.com — Striker Chelsea, Fernando Torres, menyambut gembira keberhasilan timnya lolos ke final setelah menahan imbang Barcelona 2-2 (agregat 3-2) di leg kedua semifinal Liga Champions, Selasa atau Rabu (25/4/2012) dini hari WIB. Hasil ini dianggap Torres sebagai cerminan bahwa dalam sepak bola, tim terbaik tak selalu meraih kemenangan.
"Inilah sepak bola. Tim terbaik atau tim favorit tak selalu menang. Kami punya rasa hormat yang besar untuk Barcelona karena mereka tim terbaik di dunia. Kami tak mencoba untuk membawa mereka dari dalam permainan mereka sendiri karena kami tahu itu tak akan berhasil," kata Torres.
Chelsea bisa dibilang beruntung bisa menahan seri Barcelona. Selain terus ditekan lawan, Chelsea juga harus bermain dengan 10 orang, setelah John Terry mendapat kartu merah pada menit ke-37 karena melakukan pelanggaran terhadap Alexis Sanchez. Mereka bahkan harus tertinggal dua gol terlebih dulu sebelum akhirnya menyamakan kedudukan berkat gol Ramires di akhir babak pertama, dan Torres di menit akhir babak kedua.
"Semuanya seperti tidak ada harapan setelah ada kartu merah (Terry), tapi kami mendapatkan gol pembangkit dari Ramires. Barcelona tak mampu memanfaatkan peluang mereka dan, pada akhirnya, itu menguntungkan kami," ungkapnya.
Chelsea kini tinggal menunggu lawan yang akan mereka hadapi pada 19 Mei di Allianz Arena. Real Madrid atau Bayern Muenchen siap menjegal ambisi "The Blues" untuk menjadi juara Liga Champions musim ini.
"Kami berada di final Liga Champions sekarang, dan itu yang kami semua perjuangkan. Jika ingin memenangkannya, kami harus mengalahkan salah satu tim terbaik, Real Madrid atau Bayern Muenchen," ujar pemain asal Spanyol ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar