Sabtu, 26 Mei 2012

Nirwan Dewanto: Garin Nugroho Tak Pintar Bujuk Lelaki


KOMPAS/RADITYA HELABUMISeniman Butet Kertaradjasa (kiri) dan Nirwan Dewanto hadir pada media gathering film Soegija, yang disutradarai oleh Gari Nugroho, di Ballroom Hotel Gran Melia, Jakarta, Rabu (16/5/2012). Dalam film tersebut Butet berperan sebagai koster Tugimin, sedangkan Nirwan Dewanto memerankan Uskup Soegijapranata.

JAKARTA, KOMPAS.com -- Ketika kali pertama ditawari memerankan tokoh Romo Sogijapranata oleh sutradara Garin Nugroho, sastrawan Nirwan Dewanto langsung menolaknya. Menurut Nirwan, ada yang salah dengan cara Garin membujuknya untuk terlibat dalam produksi film Soegija.

"Garin tidak pintar membujuk laki-laki, dia pintar membujuk Anissa (pemeran Meriyem) di lapangan," kata Nirwan berbumbu canda dalam wawancara di Setiabudi Building, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (24/5/2012).

Nirwan mengaku tak terbujuk oleh tawaran Garin ketika itu. Dirinya justru luluh dengan bujukan penata kamera Soegija, Teoh Gay Hian.

"Justru yang membujuk saya adalah Teoh Gay Hian. Saat itu saya memutuskan ya, dan semua pekerjaan saya tinggalkan di Jakarta. Keluarga juga saya tinggalkan untuk bertualang bersama Garin," cerita Nirwan.

Menurut Garin, tak ada cara lain untuk membujuk Nirwan selain Teoh yang turun tangan. "Teoh Gay Hian, dia penata kamera kami. Dia bilang, butuh watak yang benar-benar cocok untuk di kamera dia. Jadi, dia bilang, 'Harus Nirwan yang jadi Soegija. Nanti saya sendiri yang bicara dengannya'," kisah Garin.

Lanjut Nirwan, setelah berhasil dibujuk, ia bahkan siap dengan segala risiko yang harus ditanggungnya dengan bermain film. "Di sastra saya punya posisi yang bagus, tapi untuk di film ini saya menempuh risiko untuk gagal," ujarnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar